〒_〒

Entah kenapa hari ini aku merasa aneh...

Mungkin karena tingkat kejenuhan yang tinggi di hari ini...

Ini adalah hal yang aku benci..

Disaat pikiran tidak memikirkan apa-apa..

Disaat pikiran tidak disibukkan dengan berbagai macam pekerjaan atau persoalan..

Pikiran-pikiran yang selama ini aku tekan dalam bawah sadarku semua muncul...

Aku benci memikirkan ini..

Aku benci pikiran ini muncul..

Aku benci harus bisa menahan perasaan ini..

Aku benci kenapa airmataku seolah tak pernah kering saat memikirkanmu..

Aku benci kenapa aku gak bisa membencimu supaya aku bisa melupakanmu dan memulai hidup yang benar-benar baru..

Aku benci kenapa aku masih teringat senyum yang selalu tersungging di bibirmu saat matamu bertemu mataku..

Aku benci kenapa aku masih teringat dengan wangi parfummu saat ada seseorang yang memakainya didekatku..

Aku benci melihat dirimu online tetapi aku gak bisa menegurmu karena aku sudah berjanji pada diriku sendiri untuk tidak melakukan itu lagi.

Ingin rasanya aku delete nick di yahoo dan facebook tapi aku tak sanggup..

Aku berusaha untuk merelakan, mengikhlaskan dan memahami semua kenyataan bahwa mencintai tidak harus memiliki…

Aku ikhlas…

Aku sadar dan banyak belajar...


Bila hidup selalu bahagia, aku takkan pernah dewasa.

Bila hidup selalu penuh derita, maka aku akan tersiksa.

Sekarang aku tahu manusia diuji dengan berbagi cara.

Ada yang bahagia,ada juga yang penuh derita.

Aku yakin setelah turun hujan akan ada pelangi.


Mungkin pelangi itu masih tersembunyi di balik awan dan belum terlihat olehku.


Aku yakin akan ada saatnya sakit ini terobati dan berganti.


Mungkin saat ini kedewasaanku sedang diuji, apakah aku siap mendapatkan yang terbaik.


Aku sadari satu hal ini, tak ada yang abadi di dunia ini selain Tuhan.

Dan di dunia ini apapun pasti mungkin bisa terjadi.

Segala yang aku punya pasti akan hilang.


Dan sebagai manusia yang berpikir dewasa, aku harus siap dengan kenyataan kehilangan apa yang aku punya dan menerima apa yang aku dapatkan dengan ikhlas.


Aku tahu bahwa apa yang Tuhan beri kepada kita adalah yang terbaik walaupun terlihat jelek di mata kita.

Aku hanya berharap semoga ujian yang menyakitkan ini cepat berakhir dan aku juga berdoa semoga Tuhan selalu memberi yang terbaik untuk aku dan kamu...


Bukan maksudku membiarkanmu begitu saja..

Hanya saja, aku tak mau memulai apa yang benar-benar telah aku akhiri..


Bukan maksudku merelakanmu dan tidak cukup berusaha..

Hanya saja, kau telah membuatku menyerah sebelum aku memperjuangkan semuanya...

Aku akan menyimpan semuanya baik-baik dalam hatiku...

Tapi jangan harap aku akan kembali begitu saja, karena itu pernah aku lakukan sebelumnya…


Kesempatan mengenalmu adalah saat yang terbaik, kesempatan bagiku untuk belajar banyak tentang hidup, dan bagaimana cara menghidupinya, aku harap kau juga demikian…

Mengapa kau kembali dan menyadari semuanya ketika aku telah terlalu dalam terluka??

Maaf karena aku telah berjanji pada diriku sendiri...

Berjanji untuk tak kembali, meskipun tak memungkiri bahwa kau adalah bagian terbaik yang pernah aku jalani…

Semoga suatu hari nanti hatiku bs memaafkanmu dan kamu mau kembali lagi padaku...


Terimakasih telah melewatkanku, membuat hatiku kebingungan tanpa arah untuk sekian lama…

Kini hatiku telah menemukan arah yang harus aku jalani..


Kita akan tahu pemenangnya jika salah satu diantara kita telah tiada, dan aku harap , kau dan aku takkan menyesali saat itu terjadi…

Nice to know u...
Wish u well...
^^

Author : Unknown

http://www.facebook.com/zhu.phin